Ini adalah tahun ketiga berturut-turut saya menonton Ramadhan Jazz Festival, salah satu dari banyak program di Bulan Ramadhan yang diselenggarakan oleh Remaja Masjid Cut Meutia Menteng Jakarta Pusat. Event musik ini memang diselenggarakan di halaman depan masjid dan dimulai setelah sholat taraweh selesai dilakukan. Ramadhan Jazz berlangsung selama dua hari berturut-turut dan biasanya dihadiri oleh ribuan penonton. Event ini memang tidak dihelat tanpa tujuan, setiap tahunnya selalu membawa misi sosial dengan mengajak peserta untuk berdonasi baik lewat buku atau uang tunai yang akan diberikan kepada komunitas yang menjadi partner acara ini. Selain itu acara ini menjadi media syiar kekinian dengan menyasar para remaja. Pesertapun diminta untuk berpakaian sopan dan menjaga sikap ketika acara berlangsung.
Tahun ini ada banyak sekali artis yang tampil di antaranya yang mungkin tidak asing terdengar adalah nama-nama seperti Glen Fredly, Andre Hehanusa, Monita, Chiki Fawzi, SoulVibe, dan Maliq & D’Essential. Malam itu bersama beberapa teman memang saya menunggu performance dari Chiki Fawzi dan Monita. Chiki yang waktu itu tampil bersama Christin dan timnya membawakan beberapa lagu seperti Kala Sejuk Hadir, Mimpi dan lainnya. Christin memang merupakan salah satu teman baik saya. Dan senang sekali bisa menyaksikan dia tampil di sana.
Dan tentunya setelah lama menunggu akhirnya saya dapat melihat penampilan Monita secara live. Monita ini merupakan jebolan Indonesian Idol dan sampai sekarang tetap berkarya dan populer. Malam itu, Monita menyanyikan 4 lagu di antaranya adalah Hai Teman, Damai Bersamamu dan Memulai Kembali. Lagu Damai Bersamamu dibawakan dengan sangat baik. Lagu religi tahun 1990-an ini merupakan cipataan Johnny Sahilatua dan pernah dipopulerkan oleh Chrisye. Saya sangat suka liriknya dan memang lagu ini memiliki kesan yang sangat mendalam. Berikut ini adalah liriknya:
Aku Termenung Di Bawah Mentari
Di Antara Megahnya Alam Ini
Menikmati Indahnya Kasih-Mu
Kurasakan Damainya Hatiku
Sabda-Mu Bagai Air Yang Mengalir
Basahi Panas Terik Di Hatiku
Menerangi Semua Jalanku
Kurasakan Tenteramnya Hatiku
Jangan Biarkan Damai Ini Pergi
Jangan Biarkan Semuanya Berlalu
Hanya Pada-Mu TuhanTempatku Berteduh
Dari Semua Kepalsuan Dunia
Bila Ku Jauh Dari Diri-Mu
Akan Kutempuh Semua Perjalanan
Agar Selalu Ada Dekat-Mu
Biar Kurasakan Lembutnya Kasih-Mu
Terima kasih kepada RICMA tentunya yang selalu berhasil membawahan event tahunan ini dengan apik. Semoga bisa melihat event serupa tahun depan